Bahasa Sunda memiliki banyak kosakata unik yang menggambarkan kegiatan sehari-hari, salah satunya adalah istilah untuk ‘bepergian’ atau ‘bermain-main’. Namun, dalam Bahasa Sunda, ada kata yang lebih spesifik, yaitu “Aber”, yang memiliki nuansa tersendiri.
Mari kita kupas tuntas makna, bentuk, dan penggunaan kata ini!
Makna Dasar Kata “Aber”
Kata “Aber” (dan variasinya: Ngaber, Aber-Aberan) memiliki arti dasar:
- Bepergian
- Bermain-main
- Berkelana
Catatan penting: Kata ini sering kali menyiratkan aktivitas bepergian atau bermain-main ke tempat yang jauh atau tanpa tujuan yang jelas/serius (hanya untuk kesenangan).
Variasi Bentuk dan Penggunaan
- Aber (Kata Dasar)
- Bisa merujuk pada tindakan bepergian.
- Ngaber (Kata Kerja Aktif)
- Sering digunakan untuk menggambarkan aksi sedang bepergian jauh/berkelana.
- Aber-Aberan (Kata Kerja Berulang atau Intensif)
- Ini adalah bentuk yang paling umum digunakan untuk menyatakan bermain-main atau bepergian jauh secara terus-menerus atau sering. Kata ini mengandung sedikit nuansa negatif atau bercanda karena menyiratkan seseorang yang hanya menghabiskan waktu dengan berkelana tanpa melakukan pekerjaan atau tanggung jawab.
Contoh Kalimat dan Analisis
Mari kita lihat bagaimana kata ini digunakan dalam percakapan:
Contoh Kalimat
“Éta mah si Asep gawéna ngan aber-aberan waé.”
Terjemahan
“Si Asep itu kerjanya hanya bermain-main (bepergian) ke tempat yang jauh saja.”
Analisis
- Éta mah si Asep: Itu si Asep (sebagai subjek yang dibicarakan).
- Gawéna ngan: Pekerjaannya hanya… (kata gawé di sini secara sarkasme merujuk pada aktivitas utamanya).
- Aber-aberan waé: Inilah intinya. Frasa ini menggambarkan Si Asep yang hanya menghabiskan waktu dengan bepergian atau jalan-jalan jauh, mengabaikan hal lain yang lebih penting. Kata waé (saja) memperkuat nuansa intensifnya.
Pesan dari kalimat ini: Kalimat ini biasanya diucapkan untuk mengkritik atau mengomentari seseorang yang dianggap terlalu banyak menghabiskan waktu di luar atau tidak betah di rumah/tempat kerja.
Tips Penggunaan
Jika Anda ingin mengatakan Anda sedang bepergian jauh untuk liburan atau bersenang-senang, menggunakan kata Ngaber atau Aber-Aberan bisa menjadi pilihan, terutama dalam situasi informal.
- Contoh Positif (santai): “Ah, hayu urang ngaber ka Pangandaran!” (Ah, ayo kita jalan-jalan jauh ke Pangandaran!)
- Contoh Netral/Kritik: “Ulah aber-aberan teuing atuh, bisi poho ka imah.” (Jangan bepergian jauh terus-terusan, nanti lupa ke rumah.)
Memahami kata Aber akan menambah kekayaan kosakata Sunda Anda dan membantu Anda menangkap nuansa percakapan sehari-hari. Wilujeng nyoba! (Selamat mencoba!)
